31/10/10
a bit of Merapi
my favourite market; a traditional market
23/10/10
[surat sebelum terlelap]
20/10/10
Terimakasih Indonesiaku
yes! it's a better Wednesday
{status kontrak}
Setelah seminggu bersamanya di Jakarta, ia kini harus kembali ke kota asalnya, Jogja. Satu minggu bersama lelaki itu rupanya membuatku cukup bahagia. Tidak disangka ternyata bisa juga aku bertemu dengan lelaki yang cocok dan bisa secepat itu mencuri hatiku.
3 jam sudah berlalu sejak pesawatnya lepas landas, aku melihat telepon genggamku tapi belum juga ia memberi kabar. 14 jam pun berlalu, “ada apa dengan pencuri hatiku ini? Mengapa ia tidak memberi kabar?” pikirku penuh kecemasan. Lalu kuberanikan diri menghubunginya via telepon.
Lalu..
“Halo..” suara khas itu membuat kecemasanku pun mendadak hilang. “Hai, ini sudah 14 jam dan kamu belum memberiku kabar? Sibuk ya?” ujarku penuh dengan keingintauan. “Kabar? memberi kabar pada siapa?” tanyanya dengan nada datar. “Pada siapa lagi, pada aku, pacarmu!” jawabku setengah marah. “Kau? Pacar? Aku sedang tidak di Jakarta sekarang!”
19/10/10
~ Tuesday quote ~
"Kalian boleh maju dalam pelajaran, mungkin mencapai deretan gelar kesarjanaan apa saja, tapi tanpa mencintai sastra, kalian tinggal hanya hewan yang pandai."
17/10/10
~ Chocolate Thingy ~
It rains preety hard this afternoon, i hate bad weather and blame it to my allergic and sinus problem! Global warming is not an issue anymore, it became a crisis already *sigh. I don't know which one i like better, sometimes i wish for a sunny day but then it goes toooo sunny and sometimes i wish for a rain but then a storm came and ruined my shoe.